www.unmabanten.ac.id-Karya ilmiah adalah tulisan yang paling banyak disalahpahami oleh mahasiswa, dosen, bahkan pustakawan. Mahasiswa dan dosen banyak menganggap bahwa karya ilmiah identik dengan skripsi, tesis, disertasi, atau bahkan jurnal ilmiah padahal karya ilmiah itu menyangkut cara berfikir. Yang kerap kita lihat pada skripsi, tesis dll itu adalah gaya penulisan ilmiah ekspositori.
Demikian disampaikan oleh Dosen Unma Banten Atih Ardiansyah pada acara Workshop Penulisan Artikel Ilmiah yang diselenggarakan oleh Dinas Perpustakaan dan Kearsipan (DPK) provinsi Banten beberapa waktu yang lalu.

Ketidaktahuan secara komprehensif inilah yang membuat persepsi kita tentang karya ilmiah secara gelap, menulisnya susah dan harus dipaksa oleh tugas dan membacanya juga berat karena tidak bercerita.

Pa Fatih begitu panggilan akrabnya menjelaskan tentang pentingnya menulis artikel ilmiah, menurutnya tulisan ilmiah mencerminkan kemampuan seseorang untuk membangun gagasan dan mengkomunikasikan pesan.

Masih menurut pa Fatih, orang yang memiliki kemampuan menulis academic essay akan memiliki cara berbicara dengan artikulasi yang jelas dan memiliki kepercayaan diri.