UNMA Banten Ikuti Sosialisasi Pengembangan Desa Wisata di Palembang



UNMA Banten Ikuti Sosialisasi Pengembangan Desa Wisata di Palembang

UnmaBanten.ac.id-Desa wisata adalah suatu bentuk  integritas antara akomodasi dan fasililitas pendukung yang disajikan dalam suatu struktur kehidupan masyarakat yang menyatu pada tatanan hidup masyarakat desa.  Desa wisata menjadi salah satu fokus Kementerian Pariwisata dan Ekonomi  Kreatif RI bekerjasama dengan Kementerian Desa dalam mengembangkan potensi sumber daya alam, budaya,  sumber daya manusia di desa.

Kementerian Pariwisata dan Ekonomi Kreatif menyelenggarakan kembali acara Sosialisasi Pengembangan Desa Wisata melalui pendampingan di Tahun 2020 di 3 (tiga) daerah Bali, Makasar dan Palembang.

Acara sosialisasi yang dilaksanakan di Hotel Aston  Palembang, Sumatera Selatan 12 Februari 2020 di buka oleh Kepala Dinas Pariwisata Palembang Provinsi Sumatera Selatan Bapak  Aufa Syahrizl, SP, M.Sc dihadiri oleh Bapak Dr. Wisnu Bowo Tarunawijaya, SE, MM Assisten Deputi Pengembangan SDM Pariwisata dan Hubungan Antar Lembaga mengundang 43 Perguruan Tiinggi se wilayah Sumatera, Banten, DKI Jakarta dan Jawa Barat.

Universitas Mathla’ul Anwar Banten (UNMA Banten) mendatangkan 2 (dua) dosen pendamping Desa Wisata  Ibu Nenden Suciyati Sartika, M.Pd dan Ibu Tuti Rostianti Maulani, M.Si untuk ikut dalam sosialisasi pengembangan desa wisata melalui pendampingan tahun 2020 di Palembang Sumatera Selatan. Program ini dilaksanakan dalam rangka melanjutkan pendampingan desa wisata yang memiliki komitmen untuk membentuk desa nya menjadi Desa Wisata dengan standar minimal desa tersebut sebagai  Desa Rintisan  yang persyaratannya dipekuat dengan SK kepala Desa dan SK Bupati sebagai pertanggungjawaban pemangku kepentingan  dalam mengembangkan wilayah desanya.

Tahun 2019 UNMA Banten telah melaksanakan kegiatan pembinaan terhadap Desa Ramea Kecamatan Mandalawangi Kabupaten Pandeglang bekerjasama dengan program Kuliah Kerja Nyata (KKN) mahasiswa UNMA Banten dan LP3M UNMA Banten dan dinyatakan berhasil oleh Kementerian Pariwisata RI, sehingga program pendampingan desa wisata akan dilanjutkan kembali oleh UNMA Banten pada tahun 2020 ini.

Kegiatan yang akan dilakukan setelah sosialisasi ini adalah dosen akan membuat proposal untuk mengajukan ke Kementerian Pariwisata dan Ekonomi kreatif RI dengan tema Pengembangan Pariwisata dan Ekonomi Kreatif Desa kembali di desa Ramea Kecamatan Mandalawangi Kabupaten Pandelang. Dan akan ada pembinaan secara langsung Dosen Pendamping Desa Wisata (TOT)  dan pembinaan langsung ke smasyarakat di Desa Wisata yang akan didanai oleh Kementerian Pariwisata dan Ekonomi Kreatif RI melalui Deputi Bidan Sumber Daya dan Kelembaaan Kementerian Pariwisata dan ekonomi Kreatif/Badan Pariwisata dan Ekonomi Kreatif Republik Indonesia.

Pelaksanaan kegiatan pengembangan desa wisata ini akan diambil dari “dana bersama” antara Kementerian Pariwisata dan Ekonomi Kreatif, Kementerian Desa dan Universitas yang memiliki proram Penelitan dan Pengabdian.  Dosen pendamping desa wisata hendaknya dipilih orang-orang yang kreatif bukan saja dalam hal pendampingan akan tetapi dibutuhkan kreatifitas membuat pengajuan-pengajuan hibah-hibah baik dari Dikti Kemendikbud RI, Lembaga Pengelolaan Dana Keuangan (LPDP) Kementerian RI atau dana CSR dari stakeholders (TRM 2020).


Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *